Maafkan aku, yang tak slalu sempat hadir di berandamu,
Maafkan aku, yang tak slalu sempat mampir di storymu,
Kau pun tak harus slalu kirim pesan kepadaku,
Kau pun tak harus slalu menjawab panggilanku,
Satu dua kata, tiga kalimat suara,
Sudah cukup bagiku,
Bahwa kau tetap hadirkan aku,
Di setiap rutinitas dan harimu,
Dan kuharapkan kau pun begitu.
Maafkan aku, yang tak slalu sempat hadir di berandamu,
Maafkan aku, yang tak slalu sempat mampir di storymu.
Kata manis di sela waktu,
Sekedar basa-basi rasa,
Penyemat jiwa yang terpaut,
Meski sejenak, tetap bermakna,
Senda gurau, kala manja bersua raga,
Jadi harmoni rasa melebihi,
Sekedar Romantisme kata.
Maafkan aku, yang tak slalu sempat hadir di berandamu,
Maafkan aku, yang tak slalu sempat mampir di storymu.
Berbagilah ruang dengan dirimu itu,
Namun tetap sisakan tempatmu untukku,
Berbagilah waktu dengan dirimu itu,
Namun tetap ciptakan dimensiku di dirimu.
Berbagilah ruang dengan dirimu itu,
Namun tetap sisakan tempatmu untukku,
Berbagilah waktu dengan dirimu itu,
Namun tetap ciptakan dimensiku di dirimu.
Satu dua kata, tiga kalimat suara,
Sudah cukup bagiku,
Bahwa kau tetap hadirkan aku,
Di setiap rutinitas dan harimu,
Dan kuharapkan kau pun begitu.
Lalui yang ada, mengalirkan rasa,
Manis dan getir kita yang rasa,
Jalani dewasa, buang ego bersama,
Pegang janji merajut masa bersama.
Lalui yang ada, mengalirkan rasa,
Manis dan getir kita yang rasa,
Jalani dewasa, buang ego bersama,
Pegang janji merajut masa bersama.
Maafkan aku, yang tak slalu sempat hadir di berandamu,
Maafkan aku, yang tak slalu sempat mampir di storymu,
Kau pun tak harus slalu kirim pesan kepadaku,
Kau pun tak harus slalu menjawab panggilanku,
Satu dua kata, tiga kalimat suara,
Sudah cukup bagiku,
Bahwa kau tetap hadirkan aku,
Di setiap rutinitas dan harimu,
Dan kuharapkan kau pun begitu.
Cintaku menyertaimu,
Namun tak mengekangmu,
Hadirku untuk menyayangimu,
Bukan untuk membelenggumu,
Jadikan cintaku, tempatmu bersandar,
Dalam cinta yang tenang,
Tiada batas ruang dan waktu.
Cintaku menyertaimu,
Namun tak mengekangmu,
Hadirku untuk menyayangimu,
Bukan untuk membelenggumu,
Jadikan cintaku, tempatmu bersandar,
Dalam cinta yang tenang,
Tiada batas ruang dan waktu.
